Selasa, 07 Februari 2012

Grasshopper


Resensi Buku : GRASSHOPPER
Penulis : Yanti Soeparmao
Penerbit : DAR! Mizan
Tahun Terbit : 2003
Kategori Buku : Seri Novel Remaja Islami
Tebal : 224 Halaman

Novel ini ditulis oleh Yanti Soeparmo atau dengan nama pena Parianti Indriani. Parianti sendiri merupakan lulusan Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Jatinangor dan bekerja sebagai pegawai Balai Percobaan dan Percontohan Pertanian Tanaman Pangan (BP3TP) Plumbon, Cirebon Jawa Barat.

Bagi saya yang waktu novel ini diterbitkan dan masih menempuh pendidikan di Institut Pertanian Bogor, novel ini menjadi suatu trobosan langka. Di saat bertaburan novel cinta cintaan. Parianti berani mengambil tema pertanian yang diselingi unsur action dan menjadikan novel ini menjadi sangat menarik dan berbeda.

Grasshopper. Begtulah judul novel yang dipilih. Ceritanya sendiri mengisahkan serangkaian pembunuhan yang terjadi oleh penjahat kelas Internasional. Jarang yang selamat dari buruannya.

Tema dasar yang diusung sebagai latar belakang konflik dalam novel ini sangat mearik yakni berkisar di bidang pertanian. Penolakan terhadap transgenik (rekayasa genetika) dalam novel ini diceritakan dengan alur yang sangat baik dan diselingi aksi pembunuhan dan konspirasi yang baik.

Puncaknya serangkaian pembunuhan itu berputar pada para asisten Dr.Ichsan (..hehe sama namanya...) sang ahli pertanian yang berhasil membuat benih padi unggul dengan rekayasa genetika.

Parianti sendiri mengambil latar belakang tempat yang menjadikan novel ini lebih hidup dan nyata yakni seputar Balai Pertanian mulai BP3TP Plumbon, BPTP Ciasem, Balai Pertanian Cigadung dan beberapa lokasi lain.

Misteri pembunuhan yang melibatkan Grasshopper sendiri akhirnya oleh beberapa tokoh muda yang salah seorang tokoh utamanya adalah seorang perempuan. Kisahnya begitu hidup dan bumbu actionnya pun tidak kurang dan tidak berlebih. Fiksi ilmiah pertanian yang jarang diusung para penulis novel lain membuat novel ini mempunyai keunggulan tersendiri (Ichsan K)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PERKEMBANGAN POPULASI HAMA TIKUS

Ichsan Kurniawan,SP, M.Si Tanaman padi ( Produsen ) akan lebih cepat habis karena jumlah tikus banyak sedangkan pemangsa tikus ( Ular ) mu...