Rabu, 31 Desember 2014

Terus Bergiat, Sumber Rezeki Lengkapi ADM

Sebagai salah satu Kelompok yang aktif 2014 ini, Sumber Rezeki terus bergiat dalam beraktivitas. Rabu (31/12/2014) diadakan rutin pertemuan dengan kelompok tani Sumber Rezeki yang berlokasi di Jorong Ranah Nagari Sungai Landia.Dihadiri Ichsan Kurniawan,SP, penyuluh pertanian Nagari Sungai Landia, Kecamatan IV Koto, diskusi berlangsung dengan antusias penuh anggota kelompok.

(Dok. Keltan Sumber Rezeki. Ichsan Kurniawan,SP, penyuluh pertanian Nagari Sungai Landia 
sedang memberikan materi penyuluhan)

Topik pertemuan pada pertemuan kedua kali ini membahas manfaat kelengkapan dan penerapan administrasi keoompok tani yang baik. Untuk kelengkapan administrasi kelompok ini diserahka beberapa buku ADM Kelompok tani. Mudah2an buku2 ini dapat diisi di setiap kegiatan sehingga terdapat kerapian dalam berkegiatan kelompok dan kelomopok dapat menerapkan administrasi denga teratur. Buku2 tersebut di antaranya Buku Kas, Rencana Kegiatan, Buku Inventaris, Buku Daftar Hadir, Buku Tamu dan beberapa buku lain. 

Mudah-mudahaan selain giatnya kelomopok di lahan kolektif dan memecahkan berbagai permasalahan di lapangan, anggota dan pengurus juga dapat menerapkan administrasi yang baik. (ikj)

Senin, 08 Desember 2014

Teknik Pembuatan MOL Keong Mas ( Siput Murbay )

oleh : ICHSAN KURNIAWAN,SP

Selain pembuatan MOL sabut kelapa dan MOL rebung bambu sebagaimana kita bahas pada sesi terdahulu, sebagai bahan dasar pembuatan MOL juga dapat dipakai siput murbay (keong mas). Bagaimana pula teknik pembuatan MOL ini. Berikut paparannya.
a. Alat dan bahan
       -Ember atau kaleng cat ukuran 25 liter
       -5 kg keong  mas yang masih hidup/segar
       -Gula merah 1 kg atau cairan tebu 1 liter
       -Slang plastic dan botol aqua
       -Air kelapa 10 liter
  
b. Cara membuatnya
       -Keong mas di tumbuk hingga halus masukan pada ember
       -Campurkan gula merah yang lebih dulu dihaluskan/cairan tebu
       -Tambahkan 10 liter air kelapa dan aduk hingga rata
       -Tutup rapat dengan plastik dan berikan slang plastic sambungankan pada botol  aqua yang telah berisikan air
       - Fermentasikan selama 15 hari
 
c. Cara penggunaannya
       -Pengomposan  : Dengan kosentrasi  1 : 5 ( 1 liter cairan MOL ditambah dengan 5 liter air ) tambahkan 1 ons  gula merah, aduk rata dan siramkan pada bahan organik yang mau dikomposkan.
      -Penggunaan pada tanaman : Dapat disemprotkan pada berbagai tanaman dengan konsentrasi 400 cc dicampur dengan 14 liter air,disemprotkan pada pagi/sore hari
      -Disemprotkan pada umur  10, 20,30,40,hari setelah tanam


Kamis, 13 November 2014

Pengendalian Penyakit Layu pada Tanaman Pisang

OLEH : ICHSAN KURNIAWAN,SP

Penyakit tanama pisang yang paling menimbulkan masalah dewasa ini adalah penyakit layu. Apa saja faktor penyebabnya dan bagaimana teknis pengendalian nya. Beriku sedikit ulasan yang disari dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat. 
  
1.      Layu Fusarium dengan gejala :
-          Daun layu mulai dari daun bawah
-          Buah mengeras
-          Kering
-          Hitam

2.      Layu Bakteri dengan gejala :
-          Layu mulai dari pucuk
-          Berlendir
-          Membusuk hati
-          Aroma tidak sedap
-          Buah bila dipotong berair
-          Air batang melacik, air batang membuat kulit kita gatal

Teknik pengendalian penyakit :
1.      pemilihan bibit bebas penyakit
2.      tanaman dibiarkan lubang tanamnya terbuka 15 hari
3.      penggunaan trichoderma pupuk kandang pemupukan awal
4.      jarak tanam 4 x 4 m
5.      alat-alat bayclin
6.      pencelupan bibit dengan larutan Pseudomonas fluorescens
7.      pengamatan berkala
8.      pupuk sususan dengan pupuk kandang + tricho
9.      pembatasan jumlah anak 2-3 batang
10.  tumpang sari
11.  dilakukan eradikasi selektif
12.  penggunaan agen beveuria
sanitasi sekitar lahan

Rabu, 29 Oktober 2014

Pembuatan & Penggunaan Ekstrak Sirih pada Tanaman Kubis

oleh : ICHSAN KURNIAWAN,SP

Sirih merupakan tanaman asli negara kita Indonesia. Mungkin selama ini kita belum mengetahui manfaat Sirih (ekstraknya) sebagai sumber daya lokal yang berperan dalam kegiatan usaha tani. Berikut saya tulis teknis pembuatan ekstrak sirih sebagai ramuan nabati untuk tanaman kubis. 
Cara Pembuatan
     Segenggam daun sirih ditumbuk halus ditambahkan 1 liter air & didiamkan selama 24 jam. Setelah disaring diencerkan dengan perbandingan 1 gelas air mineral (gam, volume ± 200 ml) ekstrak dengan 2 gam air. Ampas hasil ekstraksi juga dapat digunakan

Teknik Pengaplikasi
     Larutan ekstrak daun sirih disemprotkan ke tanaman kubis yang mulai membentuk krop. Penyemprotan dilakukan dengan interval waktu 1 x seminggu. Ampas diletakkan diatas daun yang akan membentuk krop

Rabu, 15 Oktober 2014

Tahapan Proses Pengolahan Biji Kakao Menjadi Coklat

oleh : ICHSAN KURNIAWAN

Siapa yang tidak kenal dengan produk makanan dan minuman yang satu ini, coklat. Makanan dan minuman yang dihasilkan dari tanaman kakao ini menjadi primadona hampir semua golongan usia. Jangankan anak-anak, orang dewasapun menjadikan makanan dan minuman ini sebagai favorit mereka.

Dok. Pertemuan Kelompok Tani Katapiang Sakti

Beberapa waktu lalu, Kelompok Tani Katapiang Sakti Sungai Landia memulai usaha budidaya kakao. Komoditi ini termasuk komoditi baru Kelompok. Pasalnya selama ini kelompok tani ini cenderung melaksanakan budidaya tanaman pangan dan hortikultura seperti cabe, cabe rawit, pisang dan padi sawah.


Harapan dari budidaya ini sendiri tentu mengarah pada kemandirian dalam budidaya bahkan tentu saja keinginan bisa menghasilkan kakao yang bermutu dan masuk klasifikasi serta standar industri.

Sebenarnya bagaimana proses yang terjadi pada industri sehingga pengolahan biji kakao dapat menjadi coklat?

Secara umum proses pengolahan biji kakao menjadi coklat melalui beberapa tahapan proses. Berikut ini saya akan berbagi informasi dengan sahabat semua bagaimana proses pengolahan biji kakao menjadi coklat.

14 Tahapan proses ini merupakan tahapan umum dalam pengolahan biji kakao menjadi coklat.

Langkah 1. Biji kakao dibersihkan untuk menghilangkan semua bahan yang asing.
Langkah 2. Biji kakao selanjutnya akan dipanggang/disangrai untuk membawa keluar rasa coklat dan warna biji (roasted). Suhu, waktu dan tingkat kelembaban pada saat penyangraian (roasted) tergantung pada jenis biji yang digunakan dan jenis cokelat atau produk yang akan dihasilkan.
Langkah 3. Sebuah mesin penampi (winnowing machine) akan digunakan untuk memisahkan kulit biji dan biji kakao.
Langkah 4. Biji kakao kemudian akan mengalami proses alkalisasi, biasanya menggunakan kalium karbonat, untuk mengembangkan rasa dan warna.
Langkah 5. Setelah di alkalisasi, biji kakao kemudian memasuki proses penggilingan untuk membuat cocoa liquor (kakao partikel tersuspensi dalam cocoa butter). Suhu dan tingkat penggilingan bervariasi sesuai dengan jenis mesin penggilingan yang digunakan dan produk yang akan dihasilkan.
Langkah 6. Setelah biji kakao menjadi cocoa liquor, biasanya produsen akan menambahkan bahan pencampur, seperti kacang untuk menambah citra rasa coklat. Umumnya menggunakan lebih dari satu jenis kacang dalam produk mereka, yang dicampur bersama-sama dengan formula yang dibutuhkan.
Langkah 7. Tahapan selanjunya adalah mengekstrak the cocoa liquor dengan cara dipress/ditekan untuk mendapatkan lemak coklat (cocoa butter) dan kakao dengan massa padat yang disebut cocoa presscake. Persentasi lemak kakao yang dipress disesuaikan dengan keinginan produsen sehingga komposisi lemak coklat (cocoa butter) dan cocoa presscake berbeda-beda. 
Langkah 8. Pengolahan sekarang menjadi dua arah yang berbeda. Lemak coklat akan digunakan dalam pembuatan coklat. Sementara cocoa presscake akan dihaluskan menjadi coklat dalam bentuk bubuk.
Langkah 9. Lemak coklat (cocoa butter) selanjutnya akan digunakan untuk memproduksi coklat melalui penambahan cocoa liquor. Bahan-bahan lain seperti gula, susu, pengemulsi agen dan cocoa butter ditambahkan dan dicampur. Proporsi bahan akan berbeda tergantung pada jenis cokelat yang dibuat.
Langkah 10. Campuran kemudian mengalami proses pemurnian sampai pasta yang halus terbentuk (refining). Refining bertujuan meningkatkan tekstur dari coklat.
Langkah 11. Proses selanjutnya, conching, untuk mengembangkan lebih lanjut rasa dan tekstur coklat. Conching adalah proses menguleni atau smoothing. Kecepatan, durasi dan suhu conching akan mempengaruhi rasa. Sebuah alternatif untuk conching adalah proses pengemulsi menggunakan mesin yang bekerja seperti pengocok telur.
Langkah 12. Campuran ini kemudian melewati pemanasan, pendinginan dan proses pemanasan kembali. Hal ini mencegah perubahan warna dan  lemak coklat dalam produk tersebut. Hal ini untuk mencegah perubahan warna dan melelehnya coklat dalam produk.
Langkah 13. Campuran ini kemudian dimasukkan ke dalam cetakan atau digunakan untuk pengisi enrobing dan didinginkan di ruang pendingin.
Langkah 14. Cokelat ini kemudian dikemas untuk distribusi ke outlet ritel.
Inilah 14 tahapan pengolahan biji kakao menjadi coklat secara umum.
Semoga bermanfaat.

Link Sumber

Rabu, 10 September 2014

Tahun 2014, UPT BP4K2P Kecamatan IV Koto Raih 3 Kategori



Penyerahan Penghargaan Pemenang Lomba kategori Penyuluh PNS, Penyuluh Swadaya, THL-TB PP, Petani, Gapoktan, BPK, Kelompok Tani SL-PTT dan Poklahsar Tahun 2014 pada Bidang Kelembagaan dan PSDM- BP4K2P Kab. Agam Tahun 2014 dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Agam. Penyerahan tersebut langsung dilakukan oleh Bupati Agam Bapak Indra Catri Dt Malako Nan Putiah didampingi Kepala BP4K2P Kab. Agam Bapak Monisfar Kayo, S.Sos serta Sekretaris Bakoorluh Prov. Sumbar Bapak Ir. Yeflin Luandri, M.Si. 



Dok. BP4K2P Agam : Laporan Kepala BP4K2P Bpk Monisfar,S.Sos (kiri) dan sambutan Sek. Bakorluh Sumbar Bapak Ir. Yeflin Luandri, M.Si  (kanan)


Dok.BP4K2P Agam : Tim Penyelenggara dari BP4K2P Agam

Dalam sambutannya Bupati Agam mengungkapkan kebahagiaan tiada tara yang dirasakannya atas prestasi yang diraih oleh Penyuluh dan Petani yang telah mampu bersaing di Tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional yang berkesempatan ke Istana Negara pada Hari Kemerdekaan kemarin menerima penghargaan langsung dari Presiden RI. Beliau mengibaratkan sebagai orang tua yang bangga dengan kebahagiaan yang dirasakannya melihat kemajuan yang ditunjukkan seorang anak, apalagi sampai meraih suatu prestasi.
Untuk kategori yang sampai ke tingkat Nasional sendiri yaitu kategori Penyuluh THL-TB Wira Nofalia,STP dari UPT BP4K2P Kecamatan Ampek Angkek dan Gapoktan Kamek dari Kamang Magek. Sementara untuk tingkat provinsi selain penyuluh THL-TBPP dan Gapoktan yang mendapatkan peringkat I di Provinsi Sumatera Barat, Kategori Penyuluh Pertanian PNS Agam juga mendapatkan peringkat II di Provinisi Sumbar dari Kecamatan IV Koto.

Dok. BP4K2P Agam : Sambutan Bupati Agam Bpk.Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah

Selain itu untuk tingkat Kabupaten Agam, Bapak Bupati Agam Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah menyerahkan penghargaan kepada 42 orang yang menurut penilaian yang dilakukan BP4K2P Kabupaten Agam berprestasi seperti Petani Berprestasi, Penyuluh Swadaya, Penyuluh THL-TBPP, Gapoktan Berprestasi, Balai Penyuluhan Berprestasi, PNS baik sector pertanian, peternakan, perikanan dan kehutanan dan beberapa kategori lain yang hampir meliputi semua kecamatan di Kabupaten Agam. Alhamdulillah.





Dok. BP4K2P Agam : Penyerahan Penghargaan oleh Bupati Agam

UPT BP4K2P Kecamatan IV Koto sendiri Alhamdulillah mendapatkan tiga kategori yakni Penyuluh Pertanian PNS Teladan I (peringkat II Provinsi Sumbar), Penyuluh Perikanan Teladan II dan Gapoktan Koto Tuo yang meraih peringkat II.

Dok.UPT BP4K2P Kecamatan IV Koto :
Ichsan Kurniawan,SP dan Yoliza Atharis,S.Pi, M.Si dari UPT BP4K2P IV Koto

Alhamdulillah. Bersyukur kita semua atas prestasi ini. Dan Alhamdulillah sekali lagi Kecamatan IV Koto kembali mendapatkan kesempatan memperoleh penghargaan bahkan untuk 3 kategori. Semoga prestasi yang diperoleh dapat menjadi motivasi dalam melakukan penyuluhan, dalam mengembangkan usaha tani, dalam meningkatkatkan fungsi pelayanan informasi dan teknologi. Lebih baik dan lebih baik lagi. Aamiin.

Aneka Manfaat Kulit Pisang



oleh : ICHSAN KURNIAWAN,SP

Pisang merupakan tanaman yang mungkin hampir semua orang kenal karena buah ini merupakan buah umum yang aneka manfaat dan dikonsumsi oleh seluruh lapis kalangan. Namun, ada hal yang sering dan pada umumnya tidak kita sadari saat mengkonsumsi buah ini. Hampir semua orang membuang kulit pisang setelah mengkonsumsi buah pisang. Hal ini bias saja dikarenakan kita tidak mengetahui manfaat apa yang terkandung dalam kulit pisang yang bagi sebagian orang terlihat jelek sehingga muncul anggapan tidak ada manfaatnya.

Ternyata dewasa ini banyak penelitian yang justru mematahkan anggapan tersebut. Tidak hanya pada buah pisang, banyak aneka buah yang ternyata kulit buahnya bermanfaat sehingga justru sekarang malah diburu misalnya manggis, delima, dan lainnya.

Mungkin kita tidak akan menyangka bahwa kulit pisang hampir sama dahsyatnya dengan kulit manggis maupun delima. Mungkin sebgaian besar kita akan terkejut saat mendengar bahwa kulit pisang yang terlihat jelek itu justru bermanfaat untuk mempercantik dan mengobati penyakit kulit. Selain itu juga manfaatnya juga dapat digunakan untuk tanaman yakni sebagai kompos.

Pisang sendiri merupakan tanaman yang beberapa bagian tanamannya bermanfaat multi. Mulai dari batang, daun hingga seluruh bagian buahnya berfaedah untuk kesehatan misalnya ternyata dapat dimanfaatkan untuk mereduksi risiko kanker, bahkan kulitnya tersebut.

Sebagaimana yang dijelaskan dalam blog “manfaat dan kandungan” bahwa
pisang adalah nama umum yang diberikan pada tumbuhan terna raksasa berdaun besar memanjang dari suku Musaceae. Beberapa jenisnya (Musa acuminata, M. balbisiana, dan M. ×paradisiaca) menghasilkan buah konsumsi yang dinamakan sama. Buah ini tersusun dalam tandan dengan kelompok-kelompok tersusun menjari, yang disebut sisir.
Hampir semua buah pisang memiliki kulit berwarna kuning ketika matang, meskipun ada beberapa yang berwarna jingga, merah, hijau, ungu, atau bahkan hampir hitam.
Buah pisang sebagai bahan pangan merupakan sumber energi (karbohidrat) dan mineral, terutama kalium.

Buah berwarna kuning cerah ini memiliki rasa yang khas dan istimewanya bisa mengganjal perut sebab kaya akan karbohidrat sehat. Pisang termasuk salah satu buah yang mudah dijumpai di mana-mana. Indonesia memang Negara tropis dan buah pisang adalah salah satu komoditas tanaman yang tumbuh subur di daerah tropis. Karena melimpah, buah pisang dijual dengan harga yang cukup terjangkau. Khasiat pisang tak hanya sebagai sumber karbohidrat tetapi juga sumber vitamin, serat dan juga beta karoten. Kabarnya, konsumsi 1 pisang sehari akan menjauhkan Anda dari serangan jantung!

Kulit pisang dikenal memiliki sifat antijamur dan antibiotik. Kulit pisang sarat akan vitamin, mineral, dan serat. Lengkapnya, inilah 10 manfaat kulit pisang sebagaimana yang dirilis situs “apakabardunia.com”.
1.      Obat Alami untuk Psoriasis
Menurut dr.Yuliwaty dalam situs “majalahkesehatan.com” psoriasis ialah penyakit kulit di mana penderitanya mengalami proses pergantian kulit yang terlalu cepat. Kemunculan penyakit ini terkadang untuk jangka waktu lama atau hilang timbul. Penyakit ini secara klinis sifatnya tidak mengancam jiwa dan tidak menular, akan tetapi karena dapat muncul di bagian tubuh mana saja, penyakit ini dapat berdampak pada kualitas hidup penderitanya bila tidak dirawat dengan baik. Psoriasis dialami oleh banyak orang. Menurut situs “apakabardunia.com” kulit pisang dapat dimanfaatkan sebagai obat alami untuk menyingkirkan psoriasis. Gosokkan bagian dalam kulit pisang di area yang terkena psoriasis.

Awalnya area tersebut akan menjadi merah, namun dengan penggunaan secara terus-menerus akan terlihat perbedaan hasilnya.

2.      Mengobati Jerawat
Kulit pisang juga bisa dimanfaatkan untuk kondisi kulit lainnya yaitu sebagai obat jerawat. Gosokkan bagian dalam kulit pisang pada jerawat. Setelah penggunaan rutin, jerawat tidak akan lagi terlihat. Untuk mendapatkan hasil terbaik, disarankan mengoleskan kulit pisang pada jerawat di malam hari.

3. Mengobati Kutil
Manfaat lain dari kulit pisang adalah mengobati kutil. Gosok bagian dalam kulit pisang pada kutil setiap malam, efeknya akan terlihat pada hari ke 7-10.
Sebagai alternatif, kulit pisang bisa dilekatkan pada kutil selama semalaman. Lihat hasilnya dalam 15 hari.

4. Mempercantik Kulit
Untuk kulit kenyal yang indah, gosokkan bagian dalam kulit pisang pada wajah sebelum tidur. Biarkan semalaman, cuci keesokan harinya dengan air hangat.

5. Mengatasi Iritasi & Gatal
Alergi, iritasi kulit, dan memar kulit juga dapat diobati dengan kulit pisang.
Jika kulit gatal, tempelkan bagian dalam kulit pisang pada area yang terkena gatal dan biarkan semalaman. Bahan kimia dalam kulit pisang akan membantu menyingkirkan rasa gatal.

6. Mengobati Luka
Luka karena cedera, terutama pada lutut dapat disembuhkan dengan kulit pisang.
Gosok lutut dengan bagian dalam kulit pisang dan lihat efek penyembuhannya.

7. Memutihkan Gigi
Beberapa orang mengklaim bahwa menggosokkan bagian dalam kulit pisang pada gigi secara teratur bisa membantu memutihkan gigi. Kulit pisang harus digosok pada gigi dengan gerakan melingkar. Jika kulit pisang digunakan setiap hari, efek pemutihan gigi akan terlihat dalam waktu sekitar dua minggu.

8. Mengatasi Gigitan Nyamuk
Bila terkena gigitan nyamuk, kulit menjadi teriritasi dan gatal.
Kulit pisang bisa digunakan untuk mengurangi pembengkakan, gatal, serta iritasi yang disebabkan oleh gigitan nyamauk.

9. Mengkilapkan Aksesoris Perak & Kulit
Kulit pisang ternyata bisa membuat aksesoris yang terbuat dari perak dan kulit kembali mengkilap. Sebelum digunakan, disarankan untuk melakukan pengujian dengan menempelkan sedikit kulit pisang di tempat yang tidak mudah terlihat pada aksesoris tersebut.

10. Pupuk Kompos & Pupuk Organik
Kulit pisang bisa juga digunakan sebagai pupuk kompos untuk tanaman.
Kadar kalium dan fosfor yang tinggi pada kulit pisang terbukti sangat membantu saat digunakan sebagai pupuk kompos.

  

      Selain itu beberapa manfaatnya yakni :

·         Sebagai sumber tenaga alternatif. Penelitian terbaru membuktikan kulit pisang mengandung tenaga listrik sehingga bisa menjadi tenaga batu batre. 

·         Sebagai pakan hewan ternak. Manfaat ini sudah banyak diketahui tentunya.

·         Pengganti semir sepatu. caranya cukup mudah, kupas kulit pisang dan gunakan kulit tersebut ke sepatu Anda.

·         Sebagai penjernih Air dan minyak. Kulit pisang yang paling baik adalah jenis pisang emas. Caranya, cukup masukkan ke dalam air dan juga minyak yang hendak dijernihkan.

Untuk dikonsumsi. Tahukah Anda bahwa saat ini telah banyak dikembangkan tepung terigu bernbahan dasar kulit pisang khususnya pisang ambon? Kualitasnya, tak kalah dibandingkan jenis tepung lainnya.


Nah, bila dikaitkan dengan budidaya pertanian, selain dapat dimanfaatkan sebagai kompos dan pakan ternak, maka hal ini menjadi peluang bisnis juga bagi petani atau agribis komoditi pisang ini dalam menghasilkan produk yang manfaatnya sangat banyak sebagaimana diuraikan di atas.

Referensi :
Situs Apa Kabar Dunia 
Blog Manfaat dan Kandungan 
Situs Majalah Kesehatan 

PERKEMBANGAN POPULASI HAMA TIKUS

Ichsan Kurniawan,SP, M.Si Tanaman padi ( Produsen ) akan lebih cepat habis karena jumlah tikus banyak sedangkan pemangsa tikus ( Ular ) mu...